Mata adalah salah satu organ tubuh yang sangat penting. Tanpa mata yang sehat, kita tidak akan bisa melihat dunia dengan jelas. Sayangnya, banyak orang yang kurang memperhatikan kesehatan matanya. Padahal, dengan merawat mata dengan benar, kita bisa menjaga kesehatan mata agar tetap prima hingga usia lanjut.
Rutin Memeriksakan Mata ke Dokter
Tips pertama dan utama untuk merawat kesehatan mata adalah dengan rutin memeriksakan mata ke dokter, minimal 1-2 tahun sekali. Tujuannya adalah untuk skrining atau deteksi dini adanya penyakit mata.
Beberapa penyakit mata seperti katarak, glaukoma, hingga degenerasi makula terkait usia (DMTU) awalnya tidak menimbulkan gejala. Ketika gejalanya timbul, biasanya penyakitnya sudah parah. Oleh karena itu sangat penting untuk rutin cek mata agar penyakitnya terdeteksi sedini mungkin.
Saat memeriksakan mata ke dokter, biasanya akan dilakukan beberapa pemeriksaan seperti:
- Pemeriksaan ketajaman penglihatan
- Pengukuran tekanan bola mata (glaukoma)
- Pemeriksaan lapisan belakang mata (retina)
- Pemeriksaan lengkung mata (astigmatisma)
Hasil pemeriksaan ini sangat berguna untuk mendeteksi adanya kelainan mata sedini mungkin. Jika ditemukan kelainan, dokter juga bisa memberikan pengobatan yang tepat agar penyakit mata tidak semakin parah.
Konsumsi Makanan Sehat untuk Mata
Cara lain yang efektif untuk merawat kesehatan mata adalah dengan mengonsumsi makanan yang mengandung nutrisi baik untuk mata. Beberapa vitamin dan nutrisi penting untuk kesehatan mata antara lain:
- Vitamin A: Vitamin ini berperan dalam proses penglihatan dan kesehatan kornea. Kekurangan vitamin A bisa menyebabkan rabun senja. Sumber vitamin A antara lain hati, telur, susu, dan sayuran berwarna oranye seperti wortel dan labu.
- Vitamin C: Berperan sebagai antioksidan yang melindungi mata dari radikal bebas. Buah sitrus seperti jeruk, stroberi, papaya, dan tomat kaya akan vitamin C.
- Vitamin E: Melindungi sel-sel mata dari kerusakan oksidatif. Minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian adalah sumber vitamin E.
- Lutein dan Zeaxanthin: Pigmen alami yang terkonsentrasi di retina mata dan berfungsi sebagai antioksidan serta filter cahaya biru. Terdapat banyak di sayuran berdaun hijau seperti bayam, kangkung, brokoli, dan kubis.
- Omega 3: Berperan menjaga kelembapan permukaan mata dan mencegah mata kering. Sumber omega 3 antara lain ikan, kacang-kacangan, biji chia, dan minyak kanola.
- Seng: Berperan dalam metabolisme vitamin A di mata. Sumber seng antara lain kerang, kacang, biji labu, dan coklat hitam.
Dengan mengonsumsi makanan sehat tersebut, kita memasok nutrisi penting yang dibutuhkan mata agar tetap sehat dan terhindar dari berbagai penyakit mata.
Lindungi Mata dari Sinar UV
Sinar UV dari matahari dapat merusak mata dan meningkatkan risiko katarak. Oleh karena itu, saat beraktivitas di luar ruangan, sebaiknya kita memakai kacamata hitam atau topi lebar untuk melindungi mata dari sengatan sinar UV langsung.
Pilih kacamata hitam yang mampu menyaring setidaknya 95% sinar UV. Pastikan lensa kacamata cukup lebar untuk melindungi mata sepenuhnya. Hindari membeli kacamata hitam murah yang kualitasnya diragukan.
Selain kacamata hitam, topi lebar juga efektif melindungi mata dari sinar UV dari arah atas. Pilih topi dengan tepian lebar yang cukup melindungi sekitar mata.
Kurangi Penggunaan Gadget
Penggunaan gadget seperti ponsel, tablet, dan komputer dalam waktu lama dan terus-menerus dapat memberi tekanan pada mata. Oleh karena itu, kita perlu membatasi penggunaan gadget dan memberi istirahat pada mata.
Beberapa tips yang bisa dilakukan antara lain:
- Setiap 30 menit istirahatkan mata selama 10-15 detik dengan melihat objek jauh di luar jendela atau ruangan selama 20 detik.
- Atur pencahayaan ruangan agar tidak terlalu terang atau remang-remang. Hindari silau dan pantulan cahaya pada layar.
- Perbesar ukuran font pada layar agar mata tidak cepat lelah saat membaca.
- Berkedip lebih sering saat menggunakan gadget untuk mencegah mata kering.
- Jauhkan layar gadget setidaknya 30 cm dari wajah.
Menerapkan tips di atas dapat mengurangi tekanan pada mata akibat penggunaan gadget berlebihan.
Lakukan Olahraga Mata
Selain istirahat, kita juga perlu melatih otot-otot mata agar tetap lentur dan sehat. Beberapa latihan atau olahraga mata yang mudah dilakukan antara lain:
- Palming: Palming adalah teknik merilekskan mata dengan cara menutup mata menggunakan telapak tangan selama 1 menit. Panas dari
telapak tangan bisa melemaskan otot mata yang tegang. - Memutar Bola Mata : Teknik ini dilakukan dengan cara memutar bola mata searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam. Lakukan secara perlahan, masing-masing 10 putaran.
- Melihat Objek Dekat dan Jauh Secara Bergantian: Teknik ini melatih otot siliaris mata (otot bola mata) dengan cara bergantian memfokuskan penglihatan pada objek dekat dan jauh secara cepat selama 30 detik.
Lakukan ketiga latihan mata tersebut secara rutin setiap hari untuk melemaskan otot mata dan memperlancar peredaran darah ke mata.
Bersihkan Area di Sekitar Mata
Area di sekitar mata seperti kelopak mata, alis mata, dan bulu mata perlu dibersihkan secara rutin untuk mencegah iritasi dan infeksi pada mata.
Gunakan air bersih atau larutan saline untuk membersihkan area mata. Usap dengan lembut menggunakan kapas atau handuk bersih. Jangan menggosok area mata dengan kasar.
Membersihkan area mata juga bisa mencegah masalah kulit seperti jerawat dan kantung mata. Pastikan tangan dalam keadaan bersih saat membersihkan mata.
Berhenti Merokok
Asap rokok mengandung banyak zat berbahaya yang dapat merusak kesehatan mata. Beberapa penyakit mata akibat asap rokok antara lain katarak, degenerasi makula, hingga kebutaan.
Oleh karena itu, salah satu cara terbaik untuk merawat kesehatan mata adalah dengan berhenti merokok. Jika sudah kecanduan, mintalah bantuan teman, keluarga, atau tenaga medis untuk berhenti merokok.
Dengan menjauhi asap rokok, risiko terkena penyakit mata akan jauh lebih rendah.
Hindari Menggosok Mata Secara Kasar
Menggosok mata dengan tangan atau benda lain secara kasar dapat menyebabkan iritasi pada permukaan mata. Lama kelamaan, hal ini bisa memicu infeksi atau peradangan pada mata.
Jika mata terasa gatal, sebaiknya cuci tangan terlebih dahulu agar benar-benar bersih. Kemudian tutup mata sambil mengusap dengan lembut menggunakan jari telunjuk yang bersih.
Jika rasa gatal tidak kunjung hilang, segera periksakan mata ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.
Itu dia sekitar 8 tips praktis yang bisa kita lakukan untuk merawat kesehatan mata sehari-hari agar tetap prima. Tidak sulit kan untuk menerapkannya?
Dengan disiplin melakukan tips di atas, kita bisa menjaga kesehatan penglihatan kita hingga tua nanti. Jadi, mulailah merawat mata mulai dari sekarang ya!
