Scroll untuk baca artikel
Teknologi

5 Fungsi Sistem Informasi Manajemen Menurut Goyal

×

5 Fungsi Sistem Informasi Manajemen Menurut Goyal

Sebarkan artikel ini
5 Fungsi Sistem Informasi Manajemen Menurut Goyal

Hei teman, hari ini kita akan membahas tentang Sistem Informasi Manajemen (SIM) dan fungsi-fungsi utamanya. Nah, sebelum kita masuk ke inti pembicaraan, izinkan aku menjelaskan sedikit latar belakangnya dulu ya.

Sistem Informasi Manajemen adalah sebuah sistem yang mengintegrasikan berbagai sumber data untuk menghasilkan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan manajemen dalam sebuah organisasi. Dengan kata lain, SIM berperan sebagai jembatan penghubung antara data mentah dengan informasi yang siap digunakan untuk mendukung proses bisnis.

Nah, menurut Goyal (2003), ada lima fungsi pengolahan utama yang dilakukan oleh SIM. Fungsi-fungsi ini saling terkait dan terintegrasi untuk memastikan aliran informasi yang efisien dalam organisasi. Jadi, mari kita bahas satu per satu!

Penangkapan Data

Fungsi pertama adalah penangkapan data. Ini merupakan tahap awal di mana SIM mengumpulkan data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal organisasi.

Contoh penangkapan data internal bisa berupa data penjualan, data persediaan, atau data keuangan yang dihasilkan oleh departemen terkait dalam organisasi itu sendiri. Sedangkan contoh penangkapan data eksternal bisa berupa data pasar, data pesaing, atau data ekonomi yang diperoleh dari sumber-sumber di luar organisasi.

Penangkapan data ini bisa dilakukan secara manual, misalnya dengan mengisi formulir atau memasukkan data ke dalam sistem melalui terminal komputer. Namun, semakin banyak organisasi yang mengotomatiskan proses ini dengan menggunakan teknologi seperti sensor, barcode scanner, atau bahkan Internet of Things (IoT) untuk memperoleh data secara real-time.

Pengolahan Data

Setelah data berhasil ditangkap, fungsi selanjutnya adalah pengolahan data. Pada tahap ini, data mentah akan dimanipulasi melalui berbagai aktivitas seperti kalkulasi, perbandingan, penyortiran, pengklasifikasian, dan peringkasan.

Baca Juga!  3 Tipe Kegiatan Manajemen Sistem Informasi: Kunci Sukses Bisnis Modern

Contoh pengolahan data yang umum dilakukan adalah perhitungan total penjualan, perbandingan kinerja antar cabang, penyortiran data pelanggan berdasarkan lokasi, pengklasifikasian produk berdasarkan kategori, atau peringkasan laporan keuangan bulanan.

Proses pengolahan data ini biasanya dilakukan oleh sistem komputer dengan menggunakan perangkat lunak khusus seperti spreadsheet, database, atau aplikasi bisnis lainnya. Hasilnya adalah data yang sudah diolah dan siap untuk disimpan atau digunakan lebih lanjut.

Penyimpanan Informasi

Setelah data diolah, SIM akan menyimpan informasi tersebut untuk penggunaan di masa depan. Informasi yang belum dibutuhkan segera akan disimpan sebagai arsip organisasi.

Contoh penyimpanan informasi bisa berupa database pelanggan, catatan transaksi penjualan, laporan keuangan tahunan, atau bahkan email dan dokumen penting lainnya yang perlu diarsipkan.

Saat ini, sebagian besar organisasi menggunakan sistem penyimpanan digital seperti server, cloud storage, atau media penyimpanan eksternal untuk menyimpan informasi secara aman dan efisien. Namun, beberapa organisasi masih menggunakan metode penyimpanan fisik seperti lemari arsip atau gudang penyimpanan dokumen.

Pemanggilan Kembali Informasi

Fungsi keempat adalah pemanggilan kembali informasi dari tempat penyimpanannya jika dan ketika dibutuhkan oleh pengguna. Ini merupakan tahap di mana informasi yang telah disimpan sebelumnya diambil kembali untuk disampaikan langsung atau diproses lebih lanjut.

Contoh pemanggilan kembali informasi bisa berupa pencarian data pelanggan dalam database, mengakses laporan keuangan tahun lalu, atau mengambil kembali email penting yang pernah dikirimkan.

Proses pemanggilan kembali informasi ini biasanya dilakukan melalui antarmuka pengguna seperti aplikasi desktop, web browser, atau bahkan perangkat seluler. Semakin canggih sistem pencarian dan pemanggilan informasi, semakin mudah bagi pengguna untuk menemukan informasi yang dibutuhkan dengan cepat dan akurat.

Baca Juga!  Cara Mudah Convert Pulsa ke LinkAja di Tukar.co.id

Penyebaran Informasi

Terakhir, fungsi utama SIM adalah penyebaran informasi kepada para pengguna dalam organisasi. Informasi manajemen yang merupakan produk akhir dari SIM akan disampaikan dan disebarluaskan, baik secara berkala melalui pelaporan atau secara online melalui terminal komputer.

Contoh penyebaran informasi bisa berupa laporan penjualan bulanan yang dikirimkan ke manajer pemasaran, laporan kinerja karyawan yang dibagikan ke departemen sumber daya manusia, atau bahkan dashboard real-time yang menampilkan informasi penting secara visual.

Penyebaran informasi ini sangat penting untuk memastikan bahwa informasi yang dihasilkan oleh SIM dapat diakses dan dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang membutuhkannya dalam organisasi. Semakin efisien penyebaran informasi, semakin cepat pula proses pengambilan keputusan dan tindakan yang diperlukan.

Nah, itu tadi penjelasan singkat tentang kelima fungsi utama Sistem Informasi Manajemen menurut Goyal (2003). Seperti yang kamu lihat, setiap fungsi saling terkait dan terintegrasi untuk memastikan aliran informasi yang efisien dalam organisasi.

Sebagai contoh, bayangkan sebuah toko ritel yang menggunakan SIM untuk mengelola bisnisnya. Pertama, data penjualan dan persediaan akan ditangkap dari kasir dan gudang (penangkapan data). Kemudian, data tersebut diolah untuk menghitung total penjualan, produk terlaris, dan persediaan yang perlu diisi ulang (pengolahan data). Informasi ini kemudian disimpan dalam database toko (penyimpanan informasi).

Ketika manajer toko membutuhkan laporan penjualan bulanan, informasi tersebut dapat diambil kembali dari database (pemanggilan kembali informasi). Akhirnya, laporan penjualan tersebut dikirimkan ke kantor pusat atau dibagikan kepada karyawan toko yang relevan (penyebaran informasi).

Kesimpulan

Nah, itulah penjelasan lengkap tentang fungsi-fungsi utama Sistem Informasi Manajemen menurut Goyal (2003). Secara singkat, kelima fungsi tersebut adalah:

  1. Penangkapan data
  2. Pengolahan data
  3. Penyimpanan informasi
  4. Pemanggilan kembali informasi
  5. Penyebaran informasi
Baca Juga!  Mengenal PDF: Format Dokumen Digital yang Fleksibel dan Terpercaya

Dengan memahami fungsi-fungsi ini, kamu akan lebih mengerti bagaimana SIM bekerja untuk mengintegrasikan berbagai sumber data dan menghasilkan informasi yang berguna bagi pengambilan keputusan dalam organisasi.

Jadi, apakah penjelasanku tadi cukup jelas? Jika ada yang masih kurang dimengerti, jangan sungkan untuk bertanya ya! Sampai jumpa lagi di pembahasan menarik lainnya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *