Salah satu keunggulan Kurikulum Merdeka adalah lebih relevan dan interaktif. Makna lebih relevan dan interaktif adalah
A. Kurikulum Merdeka lebih berfokus pada materi yang esensial dan pengembangan kompetensi peserta didik pada fasenya.
B. Pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensi Profil Pelajar Pancasila.
C. Proses pembelajaran diharapkan menjadi lebih mendalam, bermakna, tidak terburu-buru, dan menyenangkan.
D. Guru juga diharapkan mengajar sesuai tahap capaian dan perkembangan peserta didik. Sekolah pun memiliki wewenang untuk mengembangkan dan mengelola kurikulum pembelajaran sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan dan peserta didik.
E. Bagi peserta didik khususnya jenjang SMA tidak ada program peminatan di SMA sehingga peserta didik memilih mata pelajaran sesuai minat, bakat, dan aspirasinya.
Pada pembelajarMakna “lebih relevan mdandiri, guru lebih memposisikan diri sebagai moderator dan fasilitator dalam proses pembelajaran yang dapat membangun aspek kemampuan siswa yaitu Affective skills. Apa yang dimaksud dengan Affective skills?
A. Mampu membuat hipo interaktif” dalam konteks Kurikulum Merdeka adalah:
**B. Pembelajaran melalui kegiatan proyek memberikan kesempatan lebih luas kepada peserta didik untuk secara aktif mengeksplorasi isu-isu aktual misalnya isu lingkungan, kesehatan, dan lainnya untuk mendukung pengembangan karakter dan kompetensis masalah, mengklasifikasi objek berdasarkan kriteria, mengkonstruksi cara berfikir untuk menyelesaikan masalah secara logis, dan lain-lain.
B. Keterampilan mengelola perasaan. Dalam hal ini, motivasi adalah atribut keterampilan afektif yang paling penting Profil Pelajar Pancasila.**
Penjelasan ini didukung oleh beberapa poin utama dari sumber-sumber yang ada:
- Relevansi: Kurikulum Merdeka berusaha menjembatani pendidikan dengan dunia nyata, memastikan materi pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan situasi aktual yang dihadapi oleh peserta didik. Ini mencakup eksplorasi isu-isu seperti lingkungan dan kesehatan yang relevan dengan kehidupan sehari-hari[1][2][3].
- Interaktivitas: Pembelajaran dalam Kurikulum Merdeka dilakukan melalui kegiatan proyek yang interaktif, memungkinkan siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pemroses belajaran independen.
C. Mendorong siswa untuk membuat modelling perilaku guru-guru mereka, misalnya modelling tentang cara guru belajar dengan cepat. Pendekatan ini bertujuan untuk mengembangkan karakter dan kompetensi yang sesuai dengan Profil Pelajar Pancasila[1][4][6].
D. Mengajarkan siswa untuk memonitor dan mengarahkan pembelajaran mereka sendiri sehingga n demikian, opsi B mencerminkan esensi dari keunggulan Kurikulum Merdeka yang lebih relevan dan interaktif.
Citations:
[1] https://itjen.kemdikbud.go.id/web/sederhana-mendalam-relevan-dan-interaktif-keunggulan-kurikulum-merdeka menjadi pembelajar yang mandiri
E. Mampu -dibanding-pendahulunya/
[2] https://portal.dairikab.go.id/keunggulan-kurikulum-menrdeskripsikan dan mengidentifikasi cara ka-dalam-menciptakan-anak-cerdas-dan-unggul/
[3] https://www.detik.com/sulsel/berita/d-6823183/kurikulum-merdeka -belajar, seperti mendengar, mengingat, mengecek kebenaran pengetahuan, menulis, dan lain-lain.-pengertian-tujuan-karakteristik-hingga-keunggulannya
[4] https://sman1toapaya.sch.id/berita/pembelajaran-berbasis-proyek-dalam-kurikulum-merdeka-di-sman-1-toapaya
[5] https://intisari.grid.id/read/034127831/salah-satu-keunggulan-kurikulum-merdeka-adalah-lebih-relevan-dan-interaktif-apa-artinya
[6] https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2022/02/kurikulum-merdeka-jadi-jawaban-untuk-atasi-krisis-pembelajaranmerekamedemerekabelajar