Kehamilan adalah saat yang menyenangkan bagi banyak wanita, tetapi kehamilan juga bisa datang dengan beberapa tantangan, termasuk perubahan bau badan. Banyak ibu hamil yang khawatir tentang cara menghilangkan bau badan, terutama saat kehamilan mereka berlanjut dan mereka mulai merasa lebih sadar diri tentang perubahan tubuh mereka.
Pendahuluan: mengapa bau badan saat hamil
Saat tubuh Anda berubah selama kehamilan, Anda mungkin melihat beberapa bau baru. Jangan khawatir, ini biasanya tidak perlu dikhawatirkan.
Salah satu penyebab umum bau badan selama kehamilan adalah peningkatan keringat. Anda mungkin berkeringat lebih banyak karena beban ekstra yang Anda bawa atau karena hormon Anda membuat Anda merasa lebih hangat dari biasanya. Apa pun alasannya, cobalah untuk tetap sejuk dan kering sebanyak mungkin. Kenakan pakaian yang menyerap keringat dan istirahatlah di tempat yang sejuk jika Anda mulai merasa kepanasan dan mudah berkeringat.
Penyebab lain bau badan selama kehamilan adalah perubahan kadar hormon Anda. Perubahan ini bisa menyebabkan keringat Anda lebih kuat dari biasanya. Coba gunakan sabun yang lembut dan hindari menggunakan produk beraroma seperti deodoran atau parfum, yang dapat memperburuk masalah.
Jika Anda khawatir tentang bau badan selama masa kehamilan, bicarakan dengan dokter atau bidan Anda.
Trimester demi trimester: bagaimana bau badan berubah selama kehamilan
Selama kehamilan, membuat tubuh wanita mengalami banyak perubahan. Perubahan ini dapat menyebabkan bau badan juga berubah. Pada trimester pertama, bau badan bisa menjadi lebih intens. Ini karena peningkatan kadar hormon dan aliran darah. Trimester kedua adalah saat kebanyakan wanita melihat perubahan terbesar dalam bau badan mereka. Ini karena kelenjar keringat lebih aktif selama ini.
Trimester ketiga adalah saat bau badan biasanya mulai kembali ke tingkat normal. Namun, beberapa wanita mungkin terus memiliki bau badan yang kuat selama kehamilan mereka. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan ibu hamil untuk membantu mengontrol bau badan:
Cuci setiap hari dengan sabun lembut dan air dingin. Hindari menggunakan air panas, yang dapat menghilangkan minyak alami kulit.
Makanan yang harus dihindari
Ada makanan tertentu yang harus dihindari selama kehamilan untuk membantu mengurangi kemungkinan mengalami bau tak sedap. Makanan tinggi belerang, seperti kubis dan brokoli, dapat menyebabkan peningkatan bau badan. Makanan pedas juga bisa memperburuk bau badan. Selain itu, makanan yang tinggi gula dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri dan peningkatan keringat, yang keduanya dapat menyebabkan bau badan.
Obat alami
Ada banyak cara untuk menghilangkan bau badan selama kehamilan, tetapi beberapa metode lebih efektif daripada yang lain. Salah satu cara alami yang efektif untuk mengatasi bau badan adalah dengan mandi setiap hari dengan baking soda. Ini akan membantu menetralkan asam di kulit Anda yang menyebabkan bau badan. Metode alami lainnya termasuk menggunakan campuran lemon dan air sebagai deodoran ketiak, atau mengoleskan cuka sari apel ke kulit.
Kapan harus ke dokter
Jika Anda mengalami bau badan selama kehamilan, penting untuk mencari perhatian medis. Dokter Anda dapat membantu mengidentifikasi penyebabnya dan merekomendasikan perawatan.
Ada beberapa hal berbeda yang dapat menyebabkan bau badan selama kehamilan. Salah satunya adalah perubahan hormonal. Perubahan ini dapat menyebabkan kelenjar keringat menjadi lebih aktif, menyebabkan lebih banyak keringat dan bau badan. Kemungkinan penyebab bau badan adalah peningkatan kadar gula darah. Ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut ketosis, yang dapat menyebabkan bau buah atau aseton pada napas. Akhirnya, beberapa wanita mungkin mengalami bau badan karena perubahan pola makan atau metabolisme.
Jika Anda khawatir tentang bau badan, bicarakan dengan dokter Anda. Mereka dapat membantu Anda mengidentifikasi penyebabnya dan merekomendasikan pilihan pengobatan.
Kesimpulan
Saat kehamilan Anda berlanjut, Anda mungkin menemukan bahwa bau badan Anda berubah. Ini karena peningkatan hormon dan kelenjar keringat ekstra yang dibawa kehamilan. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu mengelola bau badan selama kehamilan.
Pertama, praktikkan kebersihan yang baik. Ini berarti mandi secara teratur dan menggunakan sabun tanpa pewangi atau sabun mandi. Anda mungkin juga ingin mempertimbangkan untuk menggunakan antiperspiran atau deodoran ringan. Jika Anda mengalami keringat berlebih, coba kenakan pakaian yang longgar dan menyerap keringat yang terbuat dari serat alami seperti katun.
Kedua, cobalah beberapa pengobatan rumahan untuk membantu mengendalikan bau badan. Anda bisa membuat pasta dari baking soda dan air untuk membantu menyerap keringat dan menetralisir bau. Anda juga dapat menambahkan beberapa tetes minyak pohon teh atau minyak lavender ke dalam air mandi Anda untuk mendapatkan aroma yang menyegarkan.